4 tahap dalam yg terjadi dalam
jaringan :
- Komunkasiantarlink
- Menghubungkanbeberapalink (internetworking)
- Mencari dan me-rutekan data kenodes dalam internetwork
- Menyesuaikan kebutuhan-kebutuhan aplikasi
Tahap pertama
- Membentuk ubungan(link) antarnode
- Link: jalur yang dilewati bits
o
Wired
or wireless
o
Broadcast ataupoint-to-point (ataukeduanya)
- Node: suatu perangkat yang terhubungkan pada link
Bentuk kiriman packet data
·
Unicast
: Pengiriman packet kesatu penerima
·
Broadcast
: Pengiriman packet menuju semua node dalam jaringan
·
Multicast
: Pengiriman packet menuju sekelompok node tertentu dalam jaringan
·
Anycast
`Pengiriman packet menuju salah satu dari sekelompok node dalam jaringan
Packet Switching
·
Meneruskan
packet dari beda sumber
·
Sesuai
dengan kebutuhan (resources on demand)
·
General
o
Banyakaplikasi
·
Dapatmengakomodasijenispaketyang
datang bersamaan
o
Dibuatantrian
Ciri-ciri Packet Switching
·
Store
and forward
o
Packetterbagidalamunit-unit
o
Dapatmelewatijaluralternatif-reordering
·
Permasalahan
o
Congestion
o
Delay
Packet Routing
·
Setiap
teknologi jaringan memiliki metode pengiriman data
·
Address
resolution menyediakan informasi pengiriman packet antar jaringan
o
Contoh,
ARP maps IP addresses keEthernet addresses
o
Local,
hanya bekerja pada sebagaian jaringan
·
Routing
protocol menentukan jalur antar jaringan
Routing
·
Meneruskan
table alamat kemasing-masing router menggunakan protokol-protokol routing.
·
Original
Internet: diupdate secara manual
·
Protokol
routing melakukan update table gp berdasarkan“cost”
o
Tukar
menukar informasi table alamat dengan router tetangga atau semuanya
o
Menggunakan
informasi tetangga terdekat atau jalur terpendek
Contoh layer : 7 Layer OSI
·
Physical: how to transmit bits
·
Data
link:how to transmit frames
·
Network: how to route packets
·
Transport:
how to send packets end2end
·
Session:
how to tie flows together
·
Presentation:byte
ordering security
·
Application:
everything else
Prinsip‐PrinsipLayer
·
Sebuah layer harus dibuat bila diperlukan
tingkat abstraksi yang berbeda.
·
Setiap layer harus memiliki fungsi tertentu.
·
•Fungsi layer di bawah adalah mendukung
fungsi layer di atasnya
·
Fungsi setiap layer harus dipilih dengan teliti
sesuai dengan ketentuan standar protokol
internasional.
Network Layer
·
Mendefinisikan logical addressing,
mengkombinasikan multiple data link menjadi
satu internetwork Lapisan Network bertanggung
satu internetwork. Lapisan Network bertanggung
jawab untuk membawa paket dari satu simpul ke
simpul lainnya dengan mengandalkan logical pyggg
address yang disebut juga sebagai Network‐ Address (Layer3‐Address).
·
Lapisan Network berfungsi sebagai "penerus
pggp paket" (Packet Forwarder), yaitu pengantar
paket dari sumber (Source) ke tujuan
(destinition) Sifat forwarder ini disebut sebagai
(destinition). Sifat forwarder ini disebut sebagai
routing.
·
Fungsi routing didukung oleh routing protokol, yaitu protokol yang bertujuan :
o
Mencari jalan terbaik menuju tujuan
Tukar menukar informasi tentang topologi
o
Tukar menukar informasi tentang topologi
jaringan dengan router yang lainnya
UTP Categori5e
·
Kapasitasdata
1000Mbps
·
Panjang
90 meters
·
Model
: Solid core cable untukInstalasidalam bangunan
·
Model
: Stranded cable tepatnyauntukpatch cables
·
Konektor: RJ-45
ICMP
·
Internet
Control Message Protocol (RFC 792).
·
ICMP
digunakan oleh host, router, gateway untuk mengirimkan pesan- pesankesalahan
pesan kesalahan.
·
Tugas
ICMP adalah mendukung sepenuhnya tugas-tugas protocol IP. sepenuhnya tugas tugas
protokol IP.
·
ICMP
tidak menggunakan nomor port seperti pad TCP dan UDP.
ICMP dapat digolongkan dalam 2
kelas:
·
Pesan
kesalahan Digunakan sebagai umpan balik kepada divais pengirim apabila terjadi kesalahan
(error).
·
Pesan
informasi Diklhdiidiitk Digunakan oleh divais-divais untuk bertukar informasi,
melakukan pengujian pengujian.
Contoh :
o
Program
PINGmengirimkan ICMP type 8 (echo request). Host tujuan akanmembalasdengan akan
membalas dengan menggunakan ICMP type 0 (echo reply). reply).
o
Program
Traceroutemengirimkan IP datagram dengan TTL 1, 2, 3 dst. gg Host tujuan
membalas dengan ICMP type 11 (TTL).
ARP : Address Resolution
Protocol.
·
Protokol
ini bertugas untuk menemukan hardware address (MAC Address) suatu host dengan
alamat IP tertentu tertentu
·
Ketika
suatu IP paket akan dikirim, makapakettersebutditeruskanke maka paket tersebut
diteruskan ke layer dibawahnya (Data Link), yang akan memberikan alamat hardware
sesuai dengan alamat IP tersebut.
Tabel ARP
·
Setiap
host menyimpan Tabel ARP dalam cache.
·
Tetapijikahardwareaddressinitidakadadi
|Tetapi jika hardware address ini tidak ada di dalam cache ARP, maka ARP
bertugas untuk mencarinya (Tabel ARP terupdate setiap 15- 20mn) 20mn).
Cara Kerja ARP
·
Teriminal
dengan IP 10.1.1.1 (sumber) ingin mengirimkan pesan ke termina ldengan IP10114 (tujuan)
terminal dengan IP 10.1.1.4 (tujuan).
·
Terminal
sumber mengirim ARP- requestsecarabroadcast request secara broadcast.
·
Tetapi
hanya Terminal tujuan yang dimaksudmengambilARP-request. dimaksud mengambil
ARPrequest.
·
Teminal
tujuan mengirim balik ARP- reply beserta no MAC-address.
RARP
·
Reverse
Address Resolution Protocol : Merupakan protokol yang bertugas untuk menemukan
IP address suatu host yang hanya tahu Hardware address-nya saja (misal pada
diskless hi)mac hine).
Cara Kerja RARP
o
Host
mengirim paket berikut alamat MAC-nya secara broadcast untuk meminta alamat IP
yang sesuai.
o
RARP
server akan menjawab paket tersebut dengan memberikan nomor IP.
o
Contoh:
BootP protocol dan Dynamic Host Control Protocol (DHCP).
Datagram
·
Packet
pesan pada Internet Layer disebut juga sebagai Datagram
·
IP
Datagram mengandung alamat IP sumber dan alamat IP tujuan, masing-
masingsebesar32bit (i.e., IP Address).
·
IP
Datagram bergerak melintasi
·
IP
Datagram bergerak melintasi network switching dari satu node (router) ke node
berikutnya berdasarkan pemilihan jalur tertentu.
IP Address
·
Dalam
jaringan TCP/IP setiap Host ditandai dengan sebuah alamat IP (IP address)
logikal yang unik.
·
Sebuah
IP address pada IPv4 terdiri atas 32 bit angka biner. Sehingga, secara teoritis
total IP address yang dtdibtdlh232t dapat dibuat adalah: 232, atau sebanyak
4.294.296 alamat IP.
IPAddress(Cont)
IPAddress(Cont) IP Address (Cont.) IP Address (Cont.).
o
IP
Address terbagi dalam 4 blok, dimana masing-masing blok terdiri atas 8 bit.
o
Penulisan
IP address dalam bentuk dotteddecimaladalah: X.X.X.X
o
Contoh:
202.155.19.57
o
Karena
sebuah blok terdiri atas 8 bit, secaradesimalnilaiX=0–255 secara desimal nilai
X 0 255.
IP Class
·
IP
Address terbagi atas 5 kelas (A, B, C, D, E).
·
IP
address kelas A, B, C digunakan untuk pengalamatan IP publik.
·
IP
address kelas D, digunakan untuk pengalamatan multicast.
·
IP
address kelas E, dicadangkan untuk pemakaian masa depan.
Class A
·
Bit
pertama : 0
·
Network
Address (network-id): 1.0.0.0 d126000s. d 126.0.0.0
·
Jumlah
alamat jaringan yang mungkin digunakan: 127 alamat (1-126 dapat digunakan
sedangkan 127 digunakan untukreserve) untuk reserve)
·
Jumlah
alamat host yang dapat digunakan : 16.777.216 g
Class B
·
Bit
pertama : 10
·
Network
address (netowork-id): () 128.0.0.0 s.d 191.255.0.0
·
Jumlah
alamat jaringan : 16.384 jg
·
Jumlah
alamat host : 65.536
Class C
·
Bit
pertama : 110
·
Network
address (network-id) : () 192.0.0.0 s.d 223.255.255.0
·
Jumlah
alamat jaringan : 2.097.152 jg
·
Jumlah
alamat host : 254
Host Address
·
Setiap
device atau interface harus memiliki host number.
·
Total
alamat host dalam sebuah network adalah: 2N–2 (Dimana N adalahjumlahbit) adalah
jumlah bit).
·
Pengurangan
2 disini dikarenakan dalamsatualamatjaringanselalu dalam satu alamat jaringan
selalu terdapat network addressdan broadcast address.
Netmasking
·
Untuk
memisahkan antara network-id dan host-id diperlukan sebuah netmask netmask.
·
Network-id
menggunakan mask binary1sedangkanhost-id binary 1, sedangkan host-id
menggunakan mask binary 0.
·
Network-iddanHost-Iddibedakan
·
Networkid
dan HostId dibedakan dengan cara melakukan operasi AND antara IP address dan
Netmask.
Pengalamatan IP
·
Di
dalam jaringan TCP/IP setiap terminal diidentifikasi dengan sebuah alamat IP
unik.
·
Kecuali
Router dapat memiliki lebih dari sebuah alamat IP, karena itu disebut sebagai
Multihomed Device.
Ada 4 Badan Internasional Badan
Internasional Pengelola IP :
·
APNIC
bertugas sebagai pembagi blok nomorIPdannomorAutonomousSystem nomor IP dan
nomor Autonomous System (AS) kepada para ISP di kawasan Asia Pasific, selain
itu juga mengelola thittiitti(hi)au thoritative resgistration server (whois)
dan reverse domains (in-addr.arpa).
·
America
Rregistry for Internet Number (ARIN)
·
ReseauxIPEuropeens(RIPE)
Reseaux IP Europeens (RIPE)
·
African
Regional Internet Registry Network Information Center (AFRINIC)
KoordinasiInternasionaldarikeempat
|Koordinasi Internasional dari ke-empat badan tersebut dipegang oleh
International Assigned Number Authority (IANA).
Konversi Biner -Desimal
·
Setiap
8 bit nomor IP dapat dikonversi ke desimal dengan komposisi :
(x*27+x*26+x*25+x*24+x*23+x*22+x*21+
( x*20)
Contoh : Sehingga
untuk menghitung bentuk desimal dari 11001011 dapat dilakukan dengan :
=1*128+1*64+0*32+0*16+1*8+0*4+1*
2+1*1
= 128 + 64 + 0 + 0 +
8 + 0 + 2 + 1
= 203
Kategori Pengalamatan IP
·
Ada
3 macam kategori pengalamatan IP, yaitu:
o
Classfull
Addressing(conventional): pengalamatan berdasarkan kelas, tanpa perlu ada
subnetting.
o
Subnetted
Classfull Addressing: pengalamatan dengan subnetting.
o
Classless
Addressing: CIDR